Ahad, 24 Zulkaidah 1445/ 2 Juni 2024
BAHAGIA DALAM TAQARUB
Oleh: H. Taryudi, Lc., M.Ag.
- Taqarub di 10 awal bulan Zulhijjah bobot pahalanya sangat besar.
Imam Ibnu Rajab al-Hanbali (w. 795 H) dalam kitab Latha’if al-Ma’arif menjelaskan tentang keutamaan beramal saleh atau taqarub (mendekatkan diri pada Allah) 10 hari di awal bulan suci Zulhijjah. Keutamaannya, orang yang beramal saleh di bulan Zulhijjah memperoleh mudha’afah al-ajr (pelipatgandaan pahala) dan mahabbah, cinta Allah. Nabi saw bersabda:
مَا مِنْ أَيَّامِ الْعَمَلِ الصَّالِحِ فِيْهِنَّ أَحَبُّ إِلَى اللهِ مِنْ هَذِهِ الْأَيَّامِ الْعَشْرِ يَعْنِي عَشَرَ ذِيْ الْحِجَّةِ ، فَقَالُوا يَا رَسُولَ اللهِ وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللهِ ؟ فَقَالَ : وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللهِ إِلَّا رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَيءٍ
Artinya: Dari Ibnu Abbas r.a., Nabi saw bersabda, “Tidak ada hari dimana amal saleh di dalamnya lebih dicintai Allah dibandingkan sepuluh hari ini, maksudnya sepuluh Dzulhijjah.” Mereka bertanya, “Wahai Rasulullah, meskipun Jihad di jalan Allah?” Beliau menjawab, “Meskipun berjihad di jalan Allah, kecuali seseorang yang keluar dengan jiwa dan hartanya dan tidak kembali sedikitpun.” (HR al-Bukhari).
- Taqarub di 10 awal Zulhijjah itu mencakup semua amal saleh.
Amal saleh antara lain, mencakup salat, sedekah, puasa, zikir, takbir, baca Al-Quran, bakti kepada orangtua, silaturahmi, berbuat baik kepada sesama, baik dengan tetangga. Khusus untuk amal saleh puasa hanya dilakukan 9 hari, sebab pada 10 Zulhijjah dilarang puasa. Cakupan amal saleh ini, berangkat dari sabda Nabi saw sebagai berikut:
ما من أيام أعظم عند الله سبحانه ولا أحب إليه من العمل فيهن من هذه الأيام العشر ، فأكثروا فيهن من التهليل والتكبير والتحميد
Artinya: Dari Ibnu Umar r.a., Nabi saw bersabda, “Tidak ada hari dimana amal saleh di dalamnya lebih dicintai Allah dibandingkan dengan 10 hari ini (Zulhijjah), maka banyaklah tahlil, takbir, dan tahmid di dalamnya.” (HR Ahmad).
- Pahala besar di 10 awal Zulhijjah karena taqarub dilakukan di waktu yang istimewa.
Syekh al-Mubarakfuri dalam Tuhfatul Ahwadzi ketika menjelaskan hadis tentang keutamaan amal di 10 awal bulan Zulhijjah menyantumkan pendapat Ibnu al-Malik yang menyebutkan apa alasan 10 awal Zulhijjah itu istimewa. Ibnu Malik berkata,
قال ابن الملك : لأنها أيام زيارة بيت الله ، والوقت إذا كان أفضل كان العمل الصالح فيه أفضل
Artinya: [Alasannya] karena 10 awal bulan Zulhijjah itu adalah hari berziarah ke Baitullah (Ka’bah). Jika sebuah waktu disebut memiliki keutamaan, amal saleh pada waktu tersebut juga mempunyai keutamaan. []