[6] Sakinah Hati

1. Abdul Qahir al-Jurjani (w. 471 H) mengatakan bahwa sakinah adalah:

(Adanya ketenteraman dalam hati pada saat datangnya sesuatu yang tidak diduga. Sakinah
adalah satu nur (cahaya) dalam hati yang memberi ketenangan dan ketenteraman pada
yang menyaksikannya).


Sedangkan menurut Yusuf al-Qaradhawi (w 1444) sakinah adalah:

(Anugerah dari langit yang Allah turunkan ke dalam hati orang-orang yang beriman dari
penduduk bumi, agar mereka kukuh ketika manusia riuh. Agar mereka rida ketika orangorang murka, agar mereka yakin ketika orang-orang ragu, agar mereka sabar ketika orangorang gelisah, dan agar mereka lembut ketika orang-orang menjadi kasar).


2. Sakinah diturunkan kepada orang-orang beriman dalam dua kondisi:
a. Turun ketika suasana
idhthirab (kacau, tidak terkendali).
Allah SWT berfirman:

Artinya: Jika kamu tidak menolongnya (Muhammad), sesungguhnya Allah telah
menolongnya (yaitu) ketika orang-orang kafir mengusirnya (dari Mekah); sedang dia
salah seorang dari dua orang ketika keduanya berada dalam gua, ketika itu dia berkata
kepada sahabatnya, “Jangan engkau bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita.” Maka
Allah menurunkan ketenangan kepadanya (Muhammad) dan membantu dengan bala
tentara (malaikat-malaikat) yang tidak terlihat olehmu, dan Dia menjadikan seruan orangorang kafir itu rendah. Dan firman Allah itulah yang tinggi. Allah Mahaperkasa,
Mahabijaksana. (
QS at-Taubah: 40).

b. Turun untuk menguatkan iman (taqwiyyah).
Allah SWT berfirman:

Artinya: Sungguh, Allah telah meridai orang-orang mukmin ketika mereka berjanji setia

kepadamu (Muhammad) di bawah pohon, Dia mengetahui apa yang ada dalam hati
mereka lalu Dia memberikan ketenangan atas mereka dan memberi balasan dengan
kemenangan yang dekat. (
QS al-Fath: 18)

 

Download Materi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

© 2024 Majelis Ahad Sore Rindu Hidayah